Ini Dia 5 Penyebab Pelakor Tega Merebut Suami Orang
Kenapa pelakor bisa sampai hati kencan dengan suami orang?
1. Narcissistic personality disorder
orang dengan narcissistic personality disorder cenderung merasa terdorong menjadi pelakor. Dipuji dan dimanja dengan suami orang, sambil dibanding-bandingkan dengan istrinya membuat perempuan narsis yang menjadi pelakor meninggi dan merasa senang.
2. Dendam pribadi
Orang yang pernah disakiti dan memiliki sifat pendendam cenderung ingin membuat orang lain merasakan apa yang pernah ia rasakan.
Sayangnya, cara yang dilakukan seringkali salah. Salah satunya adalah dengan menjadi pelakor.
3. Meniru orang lain di pergaulan sekitarnya
jika kita berteman dengan seorang perempuan yang lebih dulu menjadi pelakor, maka tidak menutup kemungkinan kita ingin melakukan hal yang sama. Biasanya pertimbangan awalnya karena mereka ini berpikir, "kok sepertinya enak ya teman ku itu bisa ini dan itu karena pasangannya," sementara pasangannya itu adalah suami orang.
4. Pola asuh yang salah
Perilaku orangtua adalah sesuatu yang diperhatikan oleh anaknya. Jika orangtua menjadi pelakor dan itu dianggap menjadi hal yang biasa saja maka tidak menutup kemungkinan saat anak perempuan dewasa ia berani untuk jadi pelakor.
Sepertinya merebut suami orang dianggap boleh-boleh saja.
5. Dijanjikan sebuah komitmen
Banyak perempuan yang jatuh ke dalam perangkap cinta, saat mereka dijanjikan sebuah komitmen. Mereka diberikan sebuah janji akan dibawa ke pelaminan, dan sang laki-laki akan menjadikannya sebagai nomor satu.
1. Narcissistic personality disorder
orang dengan narcissistic personality disorder cenderung merasa terdorong menjadi pelakor. Dipuji dan dimanja dengan suami orang, sambil dibanding-bandingkan dengan istrinya membuat perempuan narsis yang menjadi pelakor meninggi dan merasa senang.
2. Dendam pribadi
Orang yang pernah disakiti dan memiliki sifat pendendam cenderung ingin membuat orang lain merasakan apa yang pernah ia rasakan.
Sayangnya, cara yang dilakukan seringkali salah. Salah satunya adalah dengan menjadi pelakor.
3. Meniru orang lain di pergaulan sekitarnya
jika kita berteman dengan seorang perempuan yang lebih dulu menjadi pelakor, maka tidak menutup kemungkinan kita ingin melakukan hal yang sama. Biasanya pertimbangan awalnya karena mereka ini berpikir, "kok sepertinya enak ya teman ku itu bisa ini dan itu karena pasangannya," sementara pasangannya itu adalah suami orang.
4. Pola asuh yang salah
Perilaku orangtua adalah sesuatu yang diperhatikan oleh anaknya. Jika orangtua menjadi pelakor dan itu dianggap menjadi hal yang biasa saja maka tidak menutup kemungkinan saat anak perempuan dewasa ia berani untuk jadi pelakor.
Sepertinya merebut suami orang dianggap boleh-boleh saja.
5. Dijanjikan sebuah komitmen
Banyak perempuan yang jatuh ke dalam perangkap cinta, saat mereka dijanjikan sebuah komitmen. Mereka diberikan sebuah janji akan dibawa ke pelaminan, dan sang laki-laki akan menjadikannya sebagai nomor satu.
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment